yoldash.net

Italia Tersingkir dari Euro 2024, Spalletti Tak Bakal Dipecat

Ketua Federasi Sepak Bola Italia, Gabriele Gravina, mengaku masih memiliki keyakinan terhadap Luciano Spalletti untuk tetap memimpin Timnas Italia.
Pelatih Timnas Italia Luciano Spalletti tidak akan dipecat usai gagal di Euro 2024. (REUTERS/Bernadett Szabo)

Jakarta, Indonesia --

Luciano Spalletti akan tetap menjadi pelatih Timnas Italia meski Gli Azzurri tersingkir dari Euro 2024. Italia disingkirkan Swiss di babak 16 besar usai kalah 0-2, Minggu (30/6) dini hari WIB di Berlin, Jerman.

Kekalahan itu sekaligus merupakan kegagalan Italia dalam mempertahankan gelar juara yang mereka raih tiga tahun lalu. Namun, hal itu tidak membuat Spalletti dipecat dari jabatannya.

Ketua Federasi Sepak Bola Italia, Gabriele Gravina, mengaku masih memiliki keyakinan terhadap Spalletti untuk tetap memimpin Nicolo Barella dan kawan-kawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya pragmatis, tidak mungkin menyelesaikan masalah dengan meninggalkan proyek jangka panjang atau dengan meninggalkan pelatih dan pemain yang telah mendampingi kami dalam proyek ini," kata Gabriele Gravina, seperti dilansir AFP, Minggu (30/6).

ADVERTISEMENT

Italia datang ke Euro 2024 sebagai juara bertahan tetapi gagal di bawah asuhan Spalletti, yang menggantikan Roberto Mancini sejak musim panas tahun lalu.

"Spalletti memiliki keyakinan kami, ia harus memiliki keyakinan kami, ia harus mulai bekerja, karena UEFA Nations League akan dimulai 60 hari lagi," ujar Gravina.

"Kami tidak bisa membayangkan (Kylian) Mbappe atau Cristiano Ronaldo tiba-tiba muncul, jadi kami harus bersabar," lanjutnya.

Spalletti mengambil alih tugas di kursi pelatih Italia dengan pujian besar usai membawa Napoli memenangkan Scudetto bersejarah. Namun, Gli Azzurri malah tampil buruk. Spalletti juga mengubah susunan pemain dan formasi Timnas Italia.

Pelatih berusia 65 tahun ini menyatakan sebelum Euro 2024, ia akan membawa versi terbaik dirinya ke dalam pekerjaan terbesar dalam karier kepelatihannya itu.

Ketika ditanya apakah ia telah mencapai hal tersebut, Spalletti mengatakan: "Jelas tidak, karena jika tidak saya akan berada di sini membicarakan sesuatu yang berbeda."

"Pertandingan tadi malam membawa kami kembali ke titik nol, dan dari situlah kami harus memulai lagi," ucap Spalletti.

Italia akan memulai di ajang Nations League dengan melawan Prancis di Paris pada 6 September 2024, dan selanjutnya menghadapi Belgia dan Israel di Grup A2.

[Gambas:Video CNN]

(wiw/jal)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat