yoldash.net

Superkomputer hingga AI Prediksi Juara Euro 2024

Superkomputer Opta memprediksi Inggris akan memenangkan Euro 2024, sementara supercomputer Octopus dan Gemini sama-sama memilih Prancis.
Trofi Piala Eropa atau Euro. (AFP/JUSTIN TALLIS)

Jakarta, Indonesia --

Superkomputer Opta memprediksi Inggris akan memenangkan Euro 2024, sementara supercomputer Octopus dan Gemini sama-sama memilih Prancis sebagai juara turnamen sepak bola terbesar di Eropa tersebut.

Superkomputer Opta dikenal di kalangan penggemar sepak bola karena mampu memprediksi secara akurat juara beberapa turnamen sebelumnya. Analisisnya didasarkan pada data tim peserta Euro 2024 dan 10.000 kali melakukan simulasi.

Parameter prediksinya meliputi performa pra-turnamen, performa pemain, dan riwayat pertandingan antar tim peserta Euro.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Opta memprediksi Inggris akan menjadi juara Euro 2024. Simulasinya menunjukkan tim yang dikapteni Harry Kane itu berpeluang 48,2% lolos ke semifinal, berpeluang 31,1% ke final, dan berpeluang 19,9% meraih trofi.

Prancis menjadi lawan paling tangguh bagi Inggris karena mereka juga memiliki peluang 48,1% untuk mencapai semifinal, 30,4% untuk mencapai final, dan 19,1% untuk meraih gelar juara Euro 2024.

ADVERTISEMENT

Sementara negara peserta lain untuk juara Euro 2024 memiliki peluang 12,4% untuk Jerman, Spanyol 9,8%, serta Portugal 9,2%.

Jelang Euro 2024 dimulai, Opta juga memperkirakan tuan rumah Jerman akan memenangkan laga pembukanya. Hasilnya, Jerman mengalahkan Skotlandia 5-1.

Sementara itu, perusahaan perangkat lunak Belgia Luzmo menggunakan program AI Octopus dan platform cloud-nya untuk menjalankan simulasi pertandingan Euro 2024 hingga jutaan kali.

Rata-rata, setiap 100 simulasi, Prancis memenangkan gelar sebanyak 22 kali, yang merupakan angka tertinggi di antara tim-tim lain. Belgia hanya memiliki peluang 3,4% untuk memenangkan trofi turnamen paling bergengsi benua biru tersebut.

"Model itu sendiri pada dasarnya adalah simulator pertandingan yang melihat hal-hal seperti rating ofensif tim, rating defensif, kemudian memperhitungkan target potensial dan yang diharapkan sebelum membandingkannya dengan tim lain untuk mendapatkan hasil akhir," jelas CTO Luzmo, Haroen Vermylen, kepada The Register, seperti dikutip VN Express.

Octopus juga dengan tepat memprediksi pertandingan Jerman dan Skotlandia dengan menyebutkan peluang menang bagi tuan rumah sebesar 76%. Skor dan metrik lainnya akan terus diperbarui untuk mengedit hasil dari waktu ke waktu, tetapi untuk saat ini, mereka yakin Euro 2024 akan menjadi persaingan antara Prancis, Portugal, dan Kroasia.

Sebagian besar program AI gratis dan populer seperti Google Gemini, Microsoft Copilot, atau OpenAI's ChatGPT menolak memprediksi tim pemenang.

Namun, versi berbayar dari ChatGPT Plus mengevaluasi kemungkinan besar Jerman memenangkan gelar di kandang sendiri berkat kombinasi pemain muda dan berpengalaman, dasar yang kuat dari Bundesliga dan pencapaian mengesankan di turnamen internasional sebelumnya.

Sedangkan Gemini versi lanjutan memberikan hasil yang sama dengan Octopus yaitu Piala Eropa edisi kali ini akan menjadi milik Prancis.

[Gambas:Video CNN]



(wiw/jal)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat