yoldash.net

Kemenag Minta Ubah 'Isa Almasih' Jadi Yesus Kristus di Libur Nasional

Kemenag mengajukan usulan perubahan nomenklatur nama 'Isa Almasih' menjadi 'Yesus Kristus' dalam hari libur nasional keagamaan.
Ilustrasi kenaikan Isa Almasih. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Jakarta, Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan Kementerian Agama (Kemenag) mengajukan usulan perubahan nomenklatur nama 'Isa Almasih' menjadi 'Yesus Kristus' dalam hari libur nasional keagamaan.

"Akan ada perubahan nomenklatur atas usulan dari Kementerian Agama terkait dari istilah yaitu Isa Almasih, akan diubah menjadi Yesus Kristus," kata Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (12/9).

Muhadjir mengatakan Kementerian yang dipimpin oleh Yaqut Cholil itu akan mengusulkan perubahan Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur soal nomenklatur tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena itu Kemenag usulan Perpres perubahan nomenklatur dimaksud," kata dia.

ADVERTISEMENT

Di tempat yang sama, Wamenag Saiful Rahmat Dasuki mengatakan perubahan nomenklatur tersebut merupakan usulan dari umat Kristen dan Katolik. Ia mengatakan Kemenag telah memperjuangkan perubahan tersebut dan bisa diterima.

"Ya ini usulan dari umat Kristen dan Katolik. Agar nama nomenklatur itu justru memang diubah ke yang mereka yakini, itu adalah kelahiran Yesus Kristus dan wafatnya Yesus Kristus dan kenaikan Yesus Kristus. Itu usulan mereka," kata Saiful.

Selama ini pemerintah masih menggunakan nomenklatur 'Isa Almasih' ketika menyebut Hari Kenaikan Isa Almasih dan wafat Isa Almasih. Pada tahun 2024 mendatang, hari wafat Isa Almasih jatuh pada 29 Maret. Kemudian kenaikan Isa Almasih jatuh pada tanggal 9 Mei 2024.

(rzr/DAL)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat