yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Sebanyak 39 orang mengeluh pusing hingga mual, usai kebocoran gas kimia terjadi di fasilitas teknik pesawat Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia, pada Kamis (4/7) waktu setempat.

Departemen pemadam kebakaran di negara bagian Selangor mengatakan menerima panggilan darurat mengenai kebocoran bahan kimia di fasilitas Teknik Pesawat Sepang Zona Selatan pada pukul 11.23 pagi.

Lihat Juga : Delta Airlines Mendarat Darurat di New York Gara-gara Makanan Basi

Pihak pemadam kebakaran menegaskan fasilitas teknik yang mengalami kebocoran gas itu terletak terpisah dari terminal penumpang.

Korban yang terdampak adalah mereka yang bekerja untuk tiga perusahaan yang beroperasi di lokasi tersebut.

"Sebanyak 39 orang yang mengeluh pusing dan mual, di mana 14 orang dibawa ke unit bencana udara untuk menerima perawatan, sementara satu orang dirawat di rumah sakit," demikian pernyataan pemadam kebakaran Selangor, seperti diberitakan Reuters.

Lihat Juga : Profil Pulau Sebatik yang Dibagi Dua RI-Malaysia

Zat kimia itu diidentifikasi sebagai metil merkaptan, yang ditambahkan ke gas minyak cair sebagai penghilang bau. Kebocoran berasal dria tangki yang tidak terpakai di fasilitas tersebut.

Usai insiden itu, kebocoran telah diperbaiki sementara tangki akan dibongkar dan dibuang.

(dna)