yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Maliq & D'Essentials merilis album ke-9 yang bertajuk Can Machines Fall in Love? pada Kamis (30/5), tepat pukul 00.00 WIB. Album terbaru ini terdiri dari 7 lagu baru.

Track lagu dalam album Can Machines Fall in Love? seperti membawa pendengar melalui kisah seseorang yang sedang jatuh cinta dari track pertama hingga track ketujuh. Album ini dibuka dengan lagu Intro dan Dadidu di Dada, lalu dilanjutkan dengan lagu Aduh.

Lihat Juga : Maliq & D'Essentials Respons Kita Bikin Romantis Viral di Medsos

Dalam album ini, Maliq & D'Essentials masih berada di nuansa musik yang tak jauh berbeda dengan musik-musik mereka sebelumnya. Namun, lirik-lirik dalam album ini terasa lebih centil dan apa adanya jika dibandingkan dengan rangkaian lirik puitis yang identik dengan karya-karya Maliq & D'Essentials lainnya.

Sejumlah lagu dalam album ini memiliki nuansa lebih kalem dan dalam jika dibandingkan dengan beberapa lagu yang hadir dengan nuansa ceria. Seperti pada lagu Terus Terang dan Begini Begitu yang hadir dengan melodi slow dan instrumen yang lebih lambat.

[Gambas:Video CNN]

Kedua lagu itu juga dinilai mengembalikan ciri khas lagu-lagu Maliq & D'Essentials yang puitis. Instrumen pada kedua lagu itu juga konsisten hingga lagu pada track 07 Hari Terakhir. Meski begitu, nuansa ceria dan frontal nan centil tetap kental terasa di lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis yang sempat viral di media sosial.

Lirik lagu pada Can Machines Fall in Love? turut dikerjakan oleh keenam anggota band tersebut. Widi, personel Maliq & D'Essentials mengatakan tema besar penulisan lirik lagu untuk album kali ini tidak terlalu diambil pusing. Bahkan pemilihan aransemen musiknya juga mengalir begitu saja tanpa rencana khusus.

Pilihan Redaksi Kisah AADC Digarap Jadi Film Musikal Berjudul Rangga & Cinta Iqbaal Ramadhan Cerita Beda Album Fortuna dari Karyanya yang Lain Daftar Harga Tiket Konser Super Show Spin-Off Super Junior Jakarta

"Kami enggak terlalu mikir sebenarnya dari sisi lirik album ini akan jatuh cinta, apakah akan sedih-sedihan. Kami on the spot aja semuanya, apa yang relevan di anak-anak," kata Widi seperti pernyataan yang diterima Indonesia.com.

"Hampir semua lirik itu enggak ada yang datang mentahan. Pasti semua anak-anak relate sama penulisannya. Kalau dari sisi aransemen mengacu album 1-4. Kira-kira begini jenis musik MALIQ," lanjutnya.

Sementara, pemilihan judul album Can Machines Fall in Love? diakui Widi sebagai wujud dari pengalaman Maliq & D'Essentials pribadi selama mengerjakan album di tengah kecanggihan teknologi.

"Mungkin yang paling heboh saat ini adalah salah satunya bagaimana AI (Artificial Intelligence) bisa memengaruhi kreativitas, cara bekerja, dan cara berproduksi," tutur Widi.

"Kami tidak membenci teknologi, namun menganggap perasaan masih suatu hal yang terkuat untuk sampai ke pendengar dan kami belum merasakan teknologi bisa menggantikannya," jelas Widi.

Album Can Machines Fall in Love? disebut anggota Maliq & D'Essentials melewati sesi workshop hampir setahun yang dimulai pada Juni 2023. Karya kesembilan itu juga menandai serangkaian rencana yang akan dilakukan band tersebut di tahun ini.

Lihat Juga : REVIEW KONSER Hormat dari Anak Warnet 2000-an untuk Avenged Sevenfold

Berikut track list album Can Machines Fall in Love? milik Maliq & D'Essentials.

1. Intro
2. Dadidu di Dada
3. Aduh
4. Terus Terang
5. Kita Bikin Romantis
6. Begini Begitu
7. Hari Terakhir

(van/pra)

[Gambas:Video CNN]