yoldash.net

Harta Matthew Perry Kemungkinan Bakal Jatuh ke Tangan Orang Tua

Seorang pengacara bidang hiburan memperkirakan harta kekayaan Matthew Perry bakal jatuh ke tangan kedua orang tua sang aktor.
Seorang pengacara bidang hiburan memperkirakan harta kekayaan Matthew Perry bakal jatuh ke tangan kedua orang tua sang aktor. (Getty Images via AFP/PHILLIP FARAONE)

Jakarta, Indonesia --

Kematian Matthew Perry pada Sabtu (28/10) lalu meninggalkan satu pertanyaan. Bagaimana dengan nasib harta kekayaan bintang sitkom Friends tersebut?

Seorang pengacara di bidang hiburan, Tre Lovell, menaksir Perry menghasilkan uang sebesar US$20 juta atau sekitar Rp319 miliar per tahun hanya dari penghasilan residu sitkom Friends.

"Dia [Matthew Perry] menghasilkan sekitar US$20 juta per tahun dalam bentuk residu. Semua pemeran [Friends] menghasilkan sebesar itu, dan itu akan terus berlanjut selama serialnya terus diputar ulang," kata Tre Lovell kepada ET, Selasa (31/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penghasilan residu itu, jelas Lovell, bakal terus dikucurkan meskipun aktornya telah meninggal dunia. Kemudian, uang itu semestinya diteruskan kepada garis keturunannya.

ADVERTISEMENT

Meski demikian, Matthew Perry tidak pernah menikah dan memiliki seorang anak sepanjang hidupnya. Sehingga, mesti ada orang yang ditunjuk sebagai ahli warisnya.



Lovell tidak mengetahui apakah Perry memiliki surat wasiat sebelum meninggal dunia untuk menentukan pemegang harta kekayaannya. Namun, jika tidak, maka harta kekayaan aktor 54 tahun itu akan jatuh kepada kedua orang tuanya.

"Mengingat fakta bahwa dia tidak memiliki pasangan atau anak, warisan tersebut akan diberikan kepada orang tuanya secara merata," jelas Lovell.

"Kemungkinan besar orang tua kandungnya akan menerima setengah dari harta warisan," imbuhnya.

Selain itu, Tre Lovell juga melihat ada kemungkinan bahwa Matthew Perry telah mempersiapkan untuk memberikan sebagian harta kekayaannya ke badan amal bagi para pencandu.

Perry sempat mengakui bahwa ia telah menghabiskan sekitar US$9 juta untuk bisa pulih dari kecanduan alkohol dan narkoba.

"Dia telah menghabiskan jutaan dolar untuk sembuh, dan saya yakin hal itu memiliki dampak pribadi pada dirinya," kata Lovell.

"Saya rasa itu sangat mungkin [memberikan warisan ke badan amal] karena dia sendiri sangat terlibat dalam hal ini," lanjutnya.

Matthew Perry ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles, pada Sabtu (28/10) sore waktu setempat, sekitar satu tahun setelah dia menerbitkan buku memoarnya yang berjudul Friends, Lovers, and the Big Terrible Thing.

(pra/pra)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat