yoldash.net

Pemilihan Bintang Queen Cleopatra Dihujani Kritik Warga Mesir

Banyak pihak di Mesir mengkritik pemilihan Adele James, aktris asal Inggris, sebagai pemeran utama docudrama Queen Cleopatra Netflix.
Banyak pihak di Mesir mengkritik pemilihan Adele James, aktris asal Inggris, sebagai pemeran utama docudrama Queen Cleopatra Netflix. (Netflix)

Jakarta, Indonesia --

Docudrama terbaru, Queen Cleopatra, menuai kritikan di Mesir. Banyak pihak di Mesir mengkritik pemilihan Adele James, aktris asal Inggris, untuk memerankan ratu penguasa Mesir abad pertama itu.

Seperti diberitakan Variety pada Kamis (20/4), akademisi Mesir mengklaim Cleopatra yang lahir di Mesir Alexandria pada 69 SM dan berasal dari dinasti berbahasa Yunani adalah keturunan Eropa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu kemudian berkembang menjadi keluhan yang diajukan secara formal oleh pengacara Mesir dengan tuntutan memblokir layanan streaming itu di negara tersebut. Mereka mengklaim docudrama itu melanggar undang-undang media negara.

Semua bermula ketika Queen Cleopatra merilis trailer pekan lalu dan menyebabkan kehebohan di Mesir.

ADVERTISEMENT

Zahi Hawass, seorang Egyptologist terkemuka, seperti diberitakan surat kabar al-Masry al-Youm, membantah kemungkinan Cleopatra ras campuran.

[Gambas:Video CNN]



"Ini benar-benar palsu. Cleopatra adalah orang Yunani, artinya dia berkulit terang, bukan Hitam," katanya.

Di sisi lain, Netflix tak segera berkomentar mengenai penolakan tersebut.

Terkait pemilihan Adele James sebagai Cleopatra, Netflix pada Februari 2023 pernah buka suara. Mereka kala itu mengutip Jada Pinkett Smith selaku produser eksekutif acara itu.

"Kami jarang melihat atau mendengar cerita tentang Ratu Kulit Hitam, dan itu sangat penting bagi saya dan juga putri saya, dan hanya untuk komunitas saya bisa mengetahui cerita itu karena sebenarnya ada banyak sekali," kata Jada Pinkett Smith.

Tak ada perdebatan mengenai garis keturunan Makedonia-Yunani dalam Cleopatra dari sang ayah, Ptolemeus XII.

Kendati demikian, perdebatan terjadi mengenai etnis sang ibu karena tidak diketahui secara pasti. Beberapa sejarawan berpendapat ibu Cleopatra bisa jadi orang Afrika.

Sehingga, hal itu yang menyebabkan penguasa Mesir itu bisa jadi seorang keturunan campuran.

Sementara itu, Adele James sudah mengomentari penolakan tersebut.

Ia meminta para kritikus tak perlu menyaksikan acara itu jika tak menyukai pemerannya. Hal itu ia sampaikan dengan mengunggah tangkapan layar kritikan keras yang ditujukan kepadanya.

"Sebagai informasi, perilaku seperti ini tidak akan saya toleransi. Kalian akan saya blok tanpa ragu! Kalau kalian tidak suka pemerannya, jangan tonton acaranya atau ikut terlibat dalam opini yang berbeda denganmu," cuit Adele James.

https://twitter.com/Adele_JJames/status/1646434915976634371

Perdebatan mengenai penampilan Cleopatra di layar kaca atau layar lebar bukan hal baru.

Sebelumnya, sebuah film mengenai Cleopatra juga direncanakan dan akan disutradarai Patti Jenkins. Film itu awalnya bakal dibintangi bintang Israel Gal Gadot. Hal itu pun memicu perdebatan.

Para kritikus mengatakan sudah waktunya peran tersebut diberikan kepada aktor Arab atau Afrika. Sehingga, film tersebut sampai saat ini belum dibuat.

[Gambas:Youtube]



(tim/chri)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat