yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Duty After School merupakan salah satu drama Korea fantasi terbaru yang mengisahkan pertempuran anak-anak sekolah melawan alien. Mereka melakukan hal itu karena diminta oleh pihak militer yang kekurangan tentara.

Tak hanya itu, para murid juga mau ikut karena mereka diimingi-imingi poin yang akan sangat membantu saat ujian masuk universitas mendatang.

Lihat Juga : Sinopsis Duty After School, Aksi Siswa Sekolah Menengah Lawan Alien

Kepada Indonesia.com beberapa waktu lalu, tiga bintang Duty After School menceritakan momen syuting drama tersebut.

Mereka adalah Shin Hyun-soo yang berperan sebagai Lee Choon-ho, pemimpin platoon kelas 3-2 SMA Sungjin, Lim Se-mi sebagai Park Eun-young si wali kelas 3-2, serta Kim Ki-hae, pemeran Kim Chi-yeol.

Ketiga artis itu menceritakan karakter yang mereka perankan, momen menyentuh saat syuting Duty After School, serta pesan yang ingin mereka sampaikan kepada diri mereka di masa lampau.

[Gambas:Video CNN]

Halo, boleh perkenalkan karaktermu dan apa yang kalian lakukan untuk menggambarkan karakter tersebut?

Shin Hyun-soo:

Dalam semesta ini, saya berperan sebagai Lee Choon-ho, orang yang pertama kali menyadari bahaya dari spheres. Setelah serangan spheres, dia ditugaskan sebagai pimpinan platoon kelas 3-2 SMA Sungjin. Dia mencoba yang terbaik untuk tidak ada murid kelas itu yang terhilang.

Saat berakting sebagai Choon-ho, saya mencoba untuk memaksimalkan satu sisi dalam diri saya dalam mengekspresikan karakter itu. Untuk Choon-ho, saya fokus pada sorotan mata yang hangat dan sedih saat melihat anak-anak kelas itu.

Lim Se-mi:

Sebagai wali kelas 3-2 SMA Sungjin, Park Eun-young merupakan salah satu orang dewasa yang ada di sisi para murid.

Sebelum ikut berperang melawan alien, berbeda dari para tentara, Park Eun-young satu-satunya orang dewasa yang memberikan dukungan kepada mereka. Saya melihat karakter itu sebagai orang yang sedih karena anak-anak itu ditinggalkan untuk melawan pasukan alien.

Dengan sedikit adegan dalam menggambarkan karakter tersebut, saya mencoba untuk menampilkan satu aspek dari dirinya saat syuting, "Saya di sini untuk anak-anak. Semua cukup dengan cinta dari saya untuk mereka."

Lim Se-mi sebagai guru Park Eun-young dan Shin Hyun-soo sebagai Lee Choon-ho dalam drama Korea Duty After School (2023). (tvN Asia)

Kim Ki-hae:

Halo, senang bertemu denganmu. Saya Kim Ki-hae dan berperan sebagai Kim Chi-yeol. Sebelum mulai, saya ingin berterima kasih atas wawancara ini.

Saat saya mendapatkan peran Kim Chi-yeol, kesan pertama saya adalah dia sangat kikuk dan pemalu yang tak ingin mencolok di antara teman-teman kelasnya. Karakternya sangat berbeda dari saya dan sempat merasa sulit untuk menghidupkannya. Jadi saya benar-benar fokus dalam menganalisis karakternya bersama sutradara.

Berdasarkan sutradara, dia berharap Chi-yeol benar-benar jadi orang biasa saja, sosok yang bisa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari di dunia nyata, seperti tetangga, di kereta, dan lainnya.

Tapi dia juga minta saya untuk fokus pada emosi Chi-yeol, sosok yang sangat biasa aja tapi bertumbuh menjadi seseorang yang tak lagi seperti itu saat ia merasakan yang tak biasa dan mengantarkannya ke kehidupan berbeda.

Kim Ki-hae sebagai murid kelas 3-2 Kim Chi-yeol yang akan banyak mengalami perkembangan karakter dalam drama Korea Duty After School (2023). (tvN Asia)

Jadi, dalam episode awal drama ini dia merupakan orang yang tak siap mengambil langkah dan sangat pendiam. Tapi, dalam episode selanjutnya, dia menghadapi banyak kematian dan kesulitan sehingga ia menjadi seseorang yang berani mengambil langkah dan sebagai penanggung jawab.

Drama ini tak seperti Avengers atau film Marvel DC. Ini kisah murid-murid SMA Korea seperti pada umumnya yang menjalani wajib militer sebagai ganti ujian masuk universitas, di luar kehendak mereka.

Mereka tidak punya pilihan selain bertarung melawan pasukan alien karena itu menjadi konvensi sosial Korea. Sehingga, semua murid dipaksa ikut perang tanpa kemampuan atau teknik spesial.

Jadi, daripada drama yang fokus pada pertarungan melawan pasukan elien, saya rasa akan lebih baik jika fokusnya pada konflik, pertumbuhan dan pengembangan cinta, pertemanan dan kedekatan di antara murid-murid muda dan masih belum dewasa.

Lanjut ke sebelah...

---