Netflix Respons Rumor Biaya Langganan Beriklan Rp104 Ribu per Bulan
![Netflix Respons Rumor Biaya Langganan Beriklan Rp104 Ribu per Bulan Perwakilan Netflix merespons laporan yang menyebut langganan beriklan mereka akan dipatok Rp104-133 ribu per bulan.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2019/08/24/9ae68ef6-32d6-4ccb-82d8-85cb53438ce9_169.jpeg?w=650&q=90)
Netflix membantah laporan yang menyebut layanan streaming tersebut mengincar harga langganan tapi beriklan sebesar US$7-9 atau setara dengan Rp104-133 ribu per bulan (US$1=Rp14.857).
Layanan streaming raksasa Amerika Serikat itu membantah laporan Bloomberg tersebut dan menyebutnya sebagai "spekulasi".
Selain itu, Netflix menyebut para pejabat mereka masih berunding soal harga layanan baru tersebut yang rencananya akan dirilis pada akhir tahun ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami masih dalam tahap awal memutuskan cara meluncurkan layanan yang didukung iklan dengan harga lebih rendah dan belum ada keputusan yang dibuat. Jadi ini semua hanya spekulasi saat ini," kata perwakilan Netflix seperti diberitakan New York Post, Senin (29/8) waktu AS.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Bloomberg mengabarkan bahwa Netflix berencana mematok US$7-9 untuk layanan termurah mereka, meski beriklan, untuk melawan saingan terberatnya, Disney.
Netflix di Amerika Serikat sendiri saat ini masih dipatok biaya langganan sebesar US$9,99-19,99 atau setara dengan Rp148-297 ribu per bulan (US$1=Rp14.857).
Sementara itu di Indonesia, biaya langganan resmi Netflix masih bebas iklan dengan rentang harga antara Rp54-186 ribu per bulan.
Disney sendiri pada awal tahun telah meluncurkan layanan Disney+ Basic yang merupakan layanan versi beriklan mereka dengan harga US$7,99 per bulan atau setara Rp118 ribu.
Sedangkan di Indonesia, Disney+Hotstar dipatok Rp39 ribu per bulan atau Rp199 ribu per tahun.
Pada Mei 2022, Netflix melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 150 karyawan usai merugi karena kehilangan pelanggan dalam jumlah besar. PHK ini setara 2 persen dari total 11 ribu karyawan Neflix.
"Sayangnya, kami melepaskan sekitar 150 karyawan hari ini, sebagian besar berbasis di AS," ungkap perwakilan perusahaan kepada CNBC.
Perusahaan layanan streaming itu menyatakan PHK dilakukan karena perkembangan bisnis, di mana pendapatan perusahaan menurun sejalan dengan berkurangnya jumlah pelanggan.
![]() |
Terkini Lainnya
Manifest Lanjut ke Musim ke-4, Tayang 4 November
Sinopsis The Victim, Kisah Gadis 'Diperalat' Arwah Pembunuhan
Sinopsis Good Job, Drama Reuni Jung Il-woo dan Yuri SNSD
Insidious 5 Selesai Syuting, Dijadwalkan Tayang Juli 2023
Telkomsel Awards 2024 Dimulai, Pemenang Disebut Tak Cuma Modal Viral
Terungkap Usulan Agar Netflix cs 'Dikekang' Lewat RUU, Tepatkah?
Dari Mana Kecerdasan Simpanse?
Pakar Respons Klaim Solusi Buat Teori Alien di 3 Body Problem Netflix