Angka Pernikahan di Surabaya Terus Menurun, Apa Sebabnya?
Angka pernikahan di Surabaya terus menurun selama lima tahun terakhir. Sejumlah faktor ditengarai jadi pemicunya.
Penurunan tersebut tercatat dalam data Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Surabaya.
"Saya melihat gen Z melek dan memahami. Ini terbukti di tahun 2022 ada 16.721 [pernikahan], di tahun [2023 ada] 15.870, ada 851 [penurunan angka pernikahan]," ujar Kasi Bimas Islam Kanwil Kemenag Surabaya Faisol, Selasa (19/3), mengutip detikjatim.
Faisol berpendapat, penurunan ini terjadi akibat semakin tingginya pemahaman generasi muda soal esensi pernikahan. Anak muda, lanjut dia, memahami bahwa pernikahan di usia dini atau terlalu muda bisa merugikan.
"Anak-anak muda di Surabaya sudah banyak memahami tentang ruginya kalau nikah muda atau dini. Mereka sudah merasakan kematangan itu, akan mereka tunjukkan mungkin setelah jenjang S1 selesai," tambah Faisol.
Dengan angka pernikahan di Surabaya yang kian menurun ini, Faisol menekankan pentingnya sekolah untuk memberikan edukasi terkait pernikahan di usia muda. Hal ini perlu diberikan agar seseorang memahami gambaran kehidupan pernikahan sejak dini.
"Di Surabaya ada kelas catin (calon pengantin). Itu adalah bagian dari kolaborasi Kemenag dan pemkot. Bagaimana menjadikan pasangan pengantin yang ada di Surabaya ini bisa melalui kehidupan yang baik," ujar Faisol.
Penurunan angka pernikahan yang hanya terjadi di Surabaya. Beberapa waktu lalu, laporan teranyar yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan penurunan yang sama di Indonesia.
Laporan Statistik Indonesia 2024 memperlihatkan penurunan paling drastis terjadi selama tiga tahun terakhir. Dari tahun 2021 hingga 2023, angka pernikahan di Indonesia menyusut sebanyak 2 juta.
Penurunan ini terjadi di hampir semua wilayah Indonesia, termasuk di antaranya provinsi-provinsi padat penduduk seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Berikut data angka pernikahan di Surabaya yang menurun:
- 18.451 (2019) ke 16.853 (2020), menurun 1.598 pernikahan
- 16.853 (2020) ke 16.766 (2021), menurun 87 pernikahan
- 16.766 (2021) ke 16.721 (2022), menurun 45 pernikahan
- 16.721 (2022) ke 15.879 (2023), menurun 851 pernikahan
[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
GWK Siap Sambut Delegasi World Water Forum ke-10
-
Pria di Ambon Dibacok di Depan Anak Saat Berteduh di Pangkalan Ojek
-
Wali Kota Denpasar Keluhkan Kabel Internet Semrawut ke Tim Elon Musk
-
Daftar Negara dan Wilayah di Bawah Protektorat Prancis
-
Mesir-Israel Tegang di Perbatasan Rafah, Mungkinkah Pecah Konfrontasi?
-
Zelensky Ingin China Ikut Perundingan Damai Ukraina-Rusia
-
Sejukkan Rumah dengan AC Baru dari Transmart, Cuma Rp2,8 Jutaan
-
Sepeda Listrik Diobral Rp3 Jutaan di Transmart Full Day Sale Hari Ini
-
Luhut Tawarkan Elon Musk Proyek Landasan Peluncuran Roket di Biak
-
FC Dallas Puji Save 'Gila' Maarten Paes: Kelas!
-
DC United vs Inter Miami: Lionel Messi cs Menang Susah Payah 1-0
-
INFOGRAFIS: Siapa Jake Paul yang Bakal Lawan Mike Tyson?
-
El Nino Segera Berakhir, Angka Sudah Masuk Fase Netral
-
VIDEO: Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink, Disambut Luhut
-
Luhut Jemput Elon Musk Resmikan Peluncuran Starlink
-
INFOGRAFIS: Rapor Merah Penjualan Mobil April 2024
-
Cara Lepas Stiker di Bodi Mobil
-
INFOGRAFIS: Adu Keren Wuling Cloud EV dan BYD Dolphin
-
Ruwet Masalah Film Vina: Antara Etika, Hukum, dan Edukasi
-
Jennifer Lopez dan Ben Affleck Dikabarkan Tak Tinggal Serumah
-
FOTO: Mengintip Festival Bakpao di Hong Kong yang Unik dan Ramai
-
Bukan Cuma Enak, 5 Jus Ini Juga Bagus untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
Hati-hati, Dokter Sebut Urut Tak Bisa Sembuhkan Keseleo
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso