yoldash.net

Area 51 di Nevada Jadi Tempat Penyimpanan Pesawat Alien, Benarkah?

Area 51 disebut-sebut sebagai tempat penyimpanan bangkai pesawat alien. Namun benarkah demikian?
Penampakan obyek yang diduga UFO. Area 51 di Nevada, AS kerap disebut sebagai tempat penyimpanan bangkai pesawat alienFoto: CNN

Jakarta, Indonesia --

Area 51 rumornya menjadi tempat pemerintah AS menyimpan bangkai pesawat alien. Karena itu pula, area tersebut sangat dijaga ketat dan tak boleh sembarang orang masuk.

Benarkah demikian?

Dugaan tersebut tampak bermula pada tahun 1947. Ketika itu, rumor menyebut sisa-sisa UFO yang menabrak di Roswell, New Mexico dibawa ke Area 51 untuk eksperimen reverse engineering agar manusia bisa menduplikasi teknologi pesawat para alien.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, dugaan ini muncul berkat kesaksian dari seorang pensiunan kolonel Angkatan Darat yang mengatakan dirinya diberi akses ke materi luar angkasa yang dikumpulkan dari pesawat ruang angkasa alien yang jatuh tersebut.

Dilansir dari Time, beberapa orang bahkan meyakini Area 51 digunakan pemerintah untuk mempelajari time travel atau perjalanan waktu. Area 51 sendiri sebetulnya merupakan markas Angkatan Udara Amerika Serikat yang berjarak sekitar 241 km dari kota Las Vegas, AS. 

Adalah pejabat CIA, Richard Bissell yang pertama kali menemukan area ini. Ia sedang memantau area untuk pengujian dan pengembangan pesawat U-2 pada 12 April 1955. Bersama dua orang lainnya, Kolonel Osmund Ritland dan Kelly Johnson selaku direktur Skunk Works dari Lockheed Corporation, ia bersepakat bahwa area tersebut cocok.

Ia lalu meminta kepada Komisi Energi Atom agar memasukkan area tersebut ke dalam daftar kepemilikan induk mereka di Nevada. Kemudian pada tahun fiskal 1978, manajemen Area 51 dialihkan dari CIA ke Angkatan Udara AS atas persetujuan Foreign Intelligence.

Mengutip CNN, nama resmi dari pemerintah AS untuk Area 51 adalah Nevada Test and Training Range, yang merupakan unit dari Nellis Air Force Base. Hari ini, area tersebut digunakan untuk latihan terbuka bagi Angkatan Udara AS.

Menurut Badan Intelijen AS (CIA), nama Area 51 berasal dari posisinya di peta. Area ini sebelumnya sempat disebut sebagai "Peternakan Surga" untuk membuat fasilitas terdengar lebih menarik bagi mereka yang akan dipindahkan untuk bekerja di sana.

Paradise Ranch atau Peternakan Surga kemudian disingkat menjadi "the Ranch." Kemudian ada juga beberapa julukan lainnya, seperti "Kota Air" dan "Tanah Impian."

Pada 1958, di bawah Public Land Order 1662, lahan seluas 38.400 hektar itu "ditarik dari penggunaan umum oleh Komisi Energi Atom AS, yang kini bernama Departemen Energi AS."

Area 51 tertutup dari publik dan dijaga oleh petugas bersenjata yang biasa berkeliling di perimeternya. Tak ada pesawat yang boleh melintas di atasnya tanpa persetujuan dari kontrol lalu lintas udara di sana. 

Bahas dokumen soal Area 51

Pada Agustus 2013, CIA sebetulnya sudah membuka dokumen yang sudah dideklasifikasi. Dalam dokumen itu, mereka mengakui untuk pertama kali bahwa Area 51 adalah situs rahasia militer AS.

Hal itu dilakukan merespon permintaan Freedom of Information Act (FOIA) yang diajukan Jeffrey T. Richelson dari George Washington University National Security Archive. Dalam dokumen itu, terungkap sejarah dari program pengintaian aerial U-2 dan A-12 OXCART yang dibangun dan diuji di Area 51.

CIA juga mengklaim, Area 51 berstatus rahasia demi menjaga informasi dari Uni Soviet, daripada menutupi penemuan pesawat alien. Namun demikian, pada 11 Juli 2019, lebih dari 1,5 juta orang mengatakan mereka akan menghadiri acara Facebook berjudul "Storm Area 51, They Can't Stop All of Us".

Rencananya, mereka akan menyerbu Area 51 untuk melihat alien. "Kami bertujuan mendirikan sesuatu yang unik di sini, titik temu untuk mereka yang percaya. Datang ke area itu untuk melihat dunia dipenuhi musik, seni, dan berkemah di bawah bintang," tulis mereka dalam situs resminya.

Akan tetapi, acara tersebut batal dilakukan karena keterbatasan infrastruktur. 

Teori konspirasi soal UFO cukup melekat di masyarakat AS. Bahkan menurut sebuah survey yang dilakukan YouGov pada 2019, 54 persen orang dewasa di AS meyakini pemerintah mengetahui lebih banyak tentang UFO daripada apa yang mereka informasikan kepada publik.

[Gambas:Video CNN]

CIA Buka Dokumen Soal Area 51

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat