Aion Berani Luncurkan Mobil Listrik di RI, Punya Modal Apa?
Produsen otomotif asal China GAC Aion akan merilis Y Plus di Indonesia pekan depan, Rabu (19/6). Mobil bertenaga murni listrik ini diklaim mampu menjangkau jarak di atas 400 kilometer dengan sekali cas.
Xu Zhiao Yu Product Expert AION South East Asia mengatakan daya jelajah dan fitur keselamatan Y Plus menjadi salah satu daya jual dari mobil listrik ini.
"Jadi kita fokus pada dua hal, pertama adalah jangkauan dan yang kedua adalah beberapa teknologi, terutama keselamatan," kata dia di Jakarta, Selasa (11/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perusahaan akan merilis dua varian Y Plus. Pertama, varian Exclusive daya jelajah 410 kilometer dan varian Premium diklaim tembus 490 kilometer.
Mobil listrik 5 penumpang ini memiliki panjang 4.535 mm, lebar 1.870 mm, tinggi 1.650 mm, dan wheelbase 2.750 mm.
Mobil sudah dilengkapi perangkat standar seperti lampu LED Headlight dengan DRL dan rear fog light.
Kemudian power adjustable side mirrors, power folding side mirrors, heated side mirrors, front rain sensing wipers, dan electric hidden door handles.
Ban sudah menggunakan ring 18 inci ditunjang penunjang fitur keselamatan anti-lock braking system (ABS), electronic stability program (ESP), auto hold dan traction control system (TCS).
Interiornya dilengkapi layar informasi 10,25 inci, sistem hiburan dengan layar sentuh 14,6 inci, bluetooth, 6 speakers, automatic air conditioning, air filter.
Belum diketahui berapa harga Aion Y Plus di Indonesia.
GAC Aion di dalam negeri dikendalikan oleh anak perusahaan Indomobil Group, Indomobil Energi Baru, yang bekerja sama dengan GAC Aion New Energy Automobile Co Ltd. Kedua pihak sudah menandatangani akta kerja sama pada April 2024.
Kolaborasi ini membuat keduanya bisa menjalani industri perakitan, penjualan dan pengembangan produk GAC Aion di Indonesia.
Perakitan produk GAC Aion di Indonesia akan dikelola oleh PT Nasional Assemblers yang punya pabrik kendaraan di Cikampek. Indonesia menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang memproduksi mobil listrik GAC Aion setelah Thailand.
[Gambas:Video CNN]