Merek baru China BAIC Masuk Indonesia, Langsung Siapkan 2 SUV
Beijing Automotive Group Co., Ltd menandatangani kesepakatan dengan PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) di Jakarta pada Kamis (28/3) untuk memulai penjualan salah satu mereknya, BAIC, di dalam negeri.
JDI adalah anak perusahaan baru PT JHL Group. Grup ini juga memiliki DAS Indonesia, perusahaan distributor Jeep di Tanah Air.
Sementara Beijing Automotive Group Co., Ltd. merupakan perusahaan milik pemerintah China yang sudah berdiri sejak 1958 dan memiliki kantor pusat di Beijing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
"Kami sangat bangga dan senang bahwasanya melalui PT. JDI telah mendapatkan kepercayaan dari pihak principal Beijing Automotive Group Co., Ltd. untuk memasarkan merk BAIC di Indonesia," ujar Chief Operating Officer PT. JDI, Dhani Yahya dalam keterangan resminya.
Penjualan BAIC di dalam negeri akan dimulai dengan dua model SUV, yakni BJ-40 PLUS dan X55-II.
BJ-40 PLUS berupa SUV 4X4 dengan desain berkesan macho yang sudah beberapa kali ikut kejuaran reli Paris Dakkar. Khusus Indonesia model ini ditawarkan hanya satu varian mesin bensin 4-silinder, 16 katup, 2.000 cc DOHC dengan Turbocharger plus transmisi otomatis 8-percepatan.
Tenaga maksimumnya 221 hp dan torsi maksimal 380 Nm. Mobil ini juga punya teknologi sistem gerak Electronic Transfer Case dengan Rear Differential Lock untuk menghadapi medan berat.
Sedangkan X55-II adalah SUV medium berpenggerak roda depan (FWD) yang menggendong mesin 4-silinder, 16 katup, 1.500 cc DOHC Turbocharger.
Mesin itu sanggup menyembur 175 hp dan torsi 300 Nm yang disalurkan transmisi otomatis DCT 7-percepatan.
Dhani mengatakan pihaknya punya komitmen jangka panjang untuk BAIC. Salah satu buktinya dikatakan sudah ada penjajakan perakitan lokal secara CKD untuk salah satu dari dua model tersebut.
"Selain itu kami juga berkomitmen untuk menjadi bagian dari Industri Otomotif di Indonesia dengan bergabung sebagai anggota Gaikindo sesegera mungkin, tidak ketinggalan bahwa sesegera mungkin kami akan menghadirkan kendaraan berbasis baterai atau eV di pasar Indonesia," ujar Dhani.
 Infografis - 3 Merek China Produksi Mobil Bareng di Mantan Pabrik Hyundai Indonesia. (Basith Subastian/Indonesia) |
[Gambas:Video CNN]