Koleksi Mobil Mewah Achsanul Qosasi, Anggota BPK Tersangka Korupsi BTS
Kejaksaan Agung menetapkan anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Achsanul Qosasi sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan menara BTS 4G Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada hari ini, Jumat (3/11).
Achsanul merupakan tersangka ke 16 dalam kasus dugaan korupsi Menara BTS 4G Kominfo.
"Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif dan dikaitkan dengan alat bukti. Tim berkesimpulan cukup bukti menetapkan sebagai tersangka. Setelah kami periksa kesehatan yang bersangkutan kami tahan di Rutan Salemba, " ujar Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kuntadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuntadi mengatakan Achsanul dijerat Pasal 12 b 12 e atau pasal 5 ayat 1 jo pasal 15 uu tipikor atau pasal 5 ayat 1 tentang Pencegahan dan Tindak Pidana Pencucian Uang. Achsanul diduga menerima uang Rp40 miliar di sebuah hotel di Jakarta Pusat pada Juli 2022 lalu.
Menurut data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 2022, Achsanul memiliki total harta kekayaan Rp24,8 miliar. Dari total harta tersebut terdapat 7 unit kendaraan dengan total nilai Rp1,477 miliar.
Mobil termahal yang dimiliki Achsanul adalah sebuah Toyota Alphard tahun 2011 dengan nilai taksiran Rp500 juta.
Achsanul juga memiliki Toyota Alphard 2,5G AT dengan tahun lebih muda, yakni 2015. Anehnya, mobil ini hanya mendapat nilai taksiran Rp111 juta.
Achsanul juga memiliki mobil sedan Toyota Camry tahun 2011 senilai Rp200 juta dan sedan VW tahun 1974 senilai Rp200 juta.
Kemudian, ia juga memiliki minibus Toyota Kijang Innova tahun 2010 dengan nilai taksiran Rp130 juta dan Mitsubishi Outlander Sport tahun 2013 senilai Rp300 juta.
Semua mobil tersebut didapat Achsanul dari hasil sendiri.
Selain sederet mobil tersebut, Achsanul juga memiliki 12 tanah dan bangunan dengan total nilai Rp21,8 miliar. Ia juga memiliki harga bergerak senilai Rp4,3 miliar, kas dan setara kas senilai Rp2 miliar, serta hutan Rp4,8 miliar.
[Gambas:Video CNN]