yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Kylian Mbappe merupakan penggemar berat Cristiano Ronaldo, namun pemain Real Madrid itu berharap sang idola tak menjadi orang yang bergembira dalam laga Portugal vs Prancis di Euro 2024.

Mbappe mengagumi sosok Ronaldo sudah sejak lama. Hal tersebut tak membuatnya bakal rela mengalah dari sang megabintang Portugal pada perebutan tiket semifinal pesta sepak bola Eropa.

"Sebuah kehormatan. Semua tahu saya memuja Cristiano. Saya sudah pernah bertemu dia dan berbicara dengannya beberapa kali. Kami saling kontak. Dia memberi saya banyak saran, mengikuti karier saya. Sebuah kehormatan. Dia adalah legenda sejati, tetapi tentu kami berharap menang dan mencapai semifinal," ucap Mbappe dilansir dari A Bola.

Pilihan Redaksi Perempat Final Euro 2024: Jerman 36 Tahun Tak Pernah Kalahkan Spanyol Jerman Manfaatkan Guardiola untuk Hajar Spanyol di Euro 2024 Portugal vs Prancis: Ketemu Ronaldo, Mbappe Buktikan Rendah Hati

"Anda harus mengapresiasi apa yang sudah dia lakukan pada masa lalu dan saat ini. Saya mengagumi kebesarannya. Dia unik. Tidak banyak yang seperti dia. Dia menandai keberadaan dalam sejarah sepak bola dan menginspirasi banyak generasi. Dia mencetak banyak gol, memenangi banyak gelar. CVnya tak perlu diragukan lagi. Dia bisa bangkit berkali-kali. Saya harap dia tidak tersenyum besok," beber Mbappe.

Pemain yang musim depan akan berkostum Real Madrid tersebut belum pernah merasakan gelar Euro. Debutnya tiga tahun lalu di Euro 2020, yang baru bisa digelar setahun setelahnya, berujung kegagalan di babak 16 besar lantaran Prancis kalah dari Swiss.

Prancis menjadi juara Eropa kali terakhir adalah pada 2000 atau ketika Mbappe masih berusia dua tahun. Setelah itu pencapaian terbaik Les Bleus adalah mencapai final Euro 2016.

Mbappe belum bergabung dengan timnas Prancis senior yang saat itu kalah dari Portugal di final. Pada partai puncak Euro 2016, Ronaldo hanya bermain 25 menit lantaran cedera dan ditandu.

[Gambas:Video CNN]

(nva/nva)