Pelatih Irak Dicecar Habis Jelang Lawan Timnas Indonesia
Pemilihan pemain timnas Irak untuk menghadapi Timnas Indonesia dan Vietnam dalam dua laga sisa kualifikasi Piala Dunia 2026 mendapat kritik.
Pelatih Irak Jesus Casas sudah menetapkan 26 nama yang akan dibawa ke Jakarta. Sederet nama tenar penggawa Skuad Singa Mesopotamia ada dalam daftar tersebut, seperti Ali Jassim, Bashar Reshan, Osama Rashid, Ayman Hussein, Mohannad Ali, Zidane Iqbal, hingga kapten Jalal Hassan.
Hanya saja ada satu nama yang membuat Casas dicecar oleh salah satu pelatih lokal Saad Hafez. Ketiadaan gelandang Hassan Abdul Karim membuat Hafez gundah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Absennya pemain bintang [klub] Al Zawraa Hassan Abdel Karim mengejutkan buat saya. Pemain ini menunjukkan kemampuan terbaik saat ini dan pengaruhnya sama seperti Ali Jassim," terang Hafez kepada Winwin.
"Tidak memanggil Hassan Abdul Karim ke timnas Irak bisa saja membunuh talentanya, dan akan membawa kita ke masa sebelum Piala Asia. Saya menilai ketiadaan namanya akan berdampak negatif pada levelnya, dan dia harus diperlakukan secara adil dengan memanggilnya ke timnas Irak," tegasnya.
Abdel Karim adalah pemain sayap yang bisa bermain di sisi kanan dan kiri. Pada posisi yang sama Casas memiliki sejumlah pemain seperti Jassim, Ibrahim Bayesh, Bashar Resan, Louai Al Ani, dan Youssef Amyn.
Timnas Irak sudah dipastikan lolos ke fase ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, namun tetap datang ke Indonesia dengan kekuatan yang tidak bisa dianggap remeh.
Sementara tim Merah Putih setidaknya masih membutuhkan tiga poin atau satu kemenangan lagi untuk memastikan tempat ke fase ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Indonesia akan menjamu Irak pada 6 Juni dan akan meladeni Filipina lima hari berselang. Kedua laga berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
(nva/nva)