yoldash.net

Prancis Larang Atlet Pakai Hijab di Olimpiade 2024

Pemerintah Prancis melarang atlet mereka menggunakan hijab saat bertanding di Olimpiade 2024 Paris tahun depan.
Atlet Prancis dilarang pakai hijab di Olimpiade 2024 Paris. (AFP/FABRICE COFFRINI)

Jakarta, Indonesia --

Pemerintah Prancis melarang atlet mereka menggunakan hijab saat bertanding di Olimpiade 2024 Paris yang dijadwalkan berlangsung 26 Juli hingga 11 Agustus tahun depan.

Dikutip dari CNN, Menteri Olahraga Prancis Amelie Oudea-Castera mengatakan atlet Prancis tidak akan diizinkan mengenakan hijab di Olimpiade 2024 dengan alasan mendukung 'rezim sekularisme yang diterapkan secara ketat di bidang olahraga'.

"Artinya apa? Artinya larangan terhadap segala bentuk dakwah dan netralitas sektor publik. Artinya, anggota delegasi kami, di tim olahraga kami, tidak akan mengenakan cadar," kata Oudea-Castera dalam wawancara dengan France 3.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam keterangan resmi kepada CNN, pihak Kementerian Olahraga Prancis menyatakan ucapan Oudea-Castera 'hanya menegaskan kembali undang-undang tersebut'.

Undang-undang yang dimaksud adalah keputusan pengadilan Prancis, pada Juni lalu, untuk melarang penggunaan hijab dalam pertandingan sepak bola.

Berdasarkan undang-undang itu, maka seluruh atlet Prancis akan dilarang menggunakan hijab saat bertanding di Olimpiade 2024 Paris.

"Tim Prancis tunduk pada prinsip netralitas layanan publik, sejak mereka terpilih untuk tampil di semua kompetisi nasional dan internasional."

"Oleh karena itu, seseorang tidak boleh mengenakan hijab [atau aksesori atau pakaian lain yang menunjukkan afiliasi agama] ketika mewakili Prancis dalam kompetisi olahraga nasional atau internasional," tulis pihak Kementerian Olahraga Prancis.

Terkait atlet-atlet dari negara lain, pemerintah Prancis menyerahkan kepada federasi olahraga internasional masing-masing, di bawah pengawasan Komite Olimpiade Internasional (IOC).

[Gambas:Video CNN]

(har/har)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat