yoldash.net

Sopir Taksi Cekcok dengan 3 Prajurit TNI di Makassar Berakhir Damai

Keributan sopir taksi online dan tiga prajurit TNI AU di Bandara Hasanuddin Makassar berakhir damai.
Kasus Kesalahpahaman Driver Online dan Anggota TNI di Bandara Sultan Hasanuddin Berakhir Damai. (Arsip Puspen TNI)

Jakarta, Indonesia --

Perkara seorang sopir taksi online yang terlibat keributan dengan tiga prajurit TNI Angkatan Udara (AU) di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar berujung damai. Masalah itu diselesaikan secara kekeluargaan pada Sabtu (29/6).

"Kejadian kesalahpahaman tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan dan kedua belah pihak sepakat berdamai," ujar Penerangan Lanud Sultan Hasanuddin Makassar Mayor Santos dalam keterangannya, Minggu (30/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peristiwa ini sebelumnya terekam dalam bentuk video dan viral di media sosial. Adapun peristiwa itu melibatkan Peltu Udin Patoba, Serma Mustakin, dan Pratu Dzakwan dengan pengemudi taksi online bernama Agusli.

Berdasarkan keterangan, kasus itu berawal saat Agusli hendak mengambil penumpang di dalam area Bandara Hasanuddin. Sementara itu, taksi online dilarang mengambil penumpang.

ADVERTISEMENT

Petugas dari TNI AU mencegat dan menegur Agusli. Situasi pun sempat memanas.

Tersebar pula video rekaman CCTV memperlihatkan Agusli panik hingga menerobos palang pembayaran Tol Gate Bandara. Adapun dari informasi yang didapat, keributan itu terjadi pada Jumat (28/6) sekitar pukul 15.00 WITA.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Minggus Gandeguai menyesalkan kejadian tersebut. Minggus berharap peristiwa serupa tak terjadi lagi.

"Kami sudah mendapatkan informasi bahwa pihak yang terlibat dalam video sudah menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan. Kami harapkan hal seperti video tersebut tidak terulang kembali," kata Minggus.

Kini, palang pintu parkir yang rusak masih dalam perbaikan. Ia mengatakan masih menunggu kehadiran Agusli selaku sopir taksi online.

Di lain sisi, Minggus menerangkan taksi online bukan merupakan bagian dari pelayanan transportasi darat Bandara Hasanuddin yang dilayani perusahaan-perusahaan transportasi bermitra dengan PT Angkasa Pura I.

Minggus pun mengimbau seluruh pengguna jasa bandara agar menggunakan layanan transportasi resmi yang bermitra dengan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

(pop/tsa)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat