Polling Institute: Kepercayaan Publik Tertinggi ke TNI, Presiden Kedua
Polling Institute merilis hasil survei nasional yang memperlihatkan TNI lebih dipercaya oleh responden ketimbang Presiden RI.
Dari sembilan lembaga negara yang ditanyakan, TNI menduduki peringkat utama dengan rincian 30,4 persen sangat percaya dan 57,7 persen cukup percaya, alias kumulatif mendapatkan 88,1 persen.
Sementara Presiden berada di urutan kedua dengan rincian 31 persen responden sangat percaya dan 54,0 persen cukup percaya, sehingga total 85 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Trust memang cukup konstan ya, selama ini memang TNI selalu paling atas dan disusul oleh Presiden," kata Peneliti Utama Polling Institute Kennedy Muslim dalam acara daring, Rabu (15/5).
Kemudian posisi ketiga ditempati Kejaksaan Agung dengan kumulatif responden percaya sebesar 75 persen. Keempat, Mahkamah Konstitusi (MK) dengan perolehan 72,1 persen.
Kelima, Pengadilan dengan 71,6 persen responden yang percaya. Keenam, Polri dengan 71,3 persen.
"Kejaksaan sudah konsisten dalam 1-2 tahun terakhir ini berada di posisi ketiga. Memang merupakan sebuah prestasi. Apalagi, pagi tadi, kita lihat ada pemanggilan lagi selebritis Sandra Dewi," jelas Kennedy.
"Jadi kasus-kasus besar yang ditangani Kejaksaan Agung belakangan ini memang cukup menyita perhatian publik dan berdampak terhadap peningkatan trust institusi penegak hukum ini," imbuhnya.
Selanjutnya posisi ketujuh ada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan perolehan 65,4 persen. Kedelapan, DPR dengan perolehan tingkat kepercayaan oleh responden 56,8 persen. Terakhir, Partai Politik dengan raihan 53,7 persen.
"DPR dan Parpol masih menjadi dua lembaga yang berada di peringkat dua terbawah ya. Ini memang konsisten juga di data kami, DPR dan Parpol jadi lembaga tingkat kepercayaan paling rendah," ujar Kennedy.
Survei Polling Institute ini merupakan survei nasional selama periode 27-30 April 2024.
Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon seluler sekitar 83 persen dari total populasi nasional.
Sampel dipilih melalui metode Random Digit Dialing (RDD) dengan 1.217 responden. Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.
Senada, menurut Lembaga Survei Indonesia, TNI berada di posisi teratas dengan tingkat kepercayaan 92 persen. Diikuti Presiden dengan 84 persen dan Kejaksaan Agung 74 persen.
Kemudian MK berada di posisi keempat lembaga negara paling dipercaya publik dengan tingkat kepercayaan 73 persen.
(khr/isn)[Gambas:Video CNN]