Belasan Warga Surabaya Diduga Keracunan Masakan Daging Kurban
Sebanyak 18 orang warga Jalan Kalilom Indah Seruni 2, Tanah Kalikedinding, Kenjeran, Surabaya diduga keracunan setelah menyantap masakan daging kurban Iduladha.
Camat Kenjeran Yuri Widarko mengatakan hal itu bermula saat warga menggelar tasyakuran, Kamis (29/6) sore, usai Salat Id dan penyembelihan hewan kurban.
"Siang mereka itu acara kurban habis Salat Id hari Kamis. kemudian kebiasaan tahun-tahun lalu, sorenya acara makan-makan," kata Yuri saat dikonfirmasi, Sabtu (1/7).
Warga secara bersama-sama mengolah daging kurban itu menjadi beberapa masakan, seperti, sate, gulai dan krengsengan.
Setelah makan bersama, beberapa warga mulai merasakan gejala mual, diare hingga demam, keesokan harinya, Jumat (30/6).
"Terus besok paginya mereka ada yang gejala mual, diare, yang panas, demam," ucap Yuri.
Warga kemudian dilarikan ke RSUD dr Soewandhi, RS Mitra Keluarga, RS Unair dan puskesmas terdekat. Hasil diagnosa sementara, para warga diduga keracunan.
"Diagnosa sementara keracunan," ujar dia.
Warga yang sebagian besarnya adalah laki-laki dan perempuan dewasa itu kini sudah berangsur pulang dan dibolehkan dokter rawat jalan.
"Dari 18 itu kurang lebih hampir separuh, paling tinggal 4-5 orang, hari ini InsyaAllah sudah boleh pulang," katanya.
Yuri menyebut, puskesmas juga sudah mengambil sample makanan itu untuk diteliti lebih lanjut.
"Puskesmas sudah ambil sampling untuk dibawa ke lab makanannya, hasilnya belum tahu," kata dia
(frd/bmw)[Gambas:Video CNN]