yoldash.net

Cillian Murphy Bakal Bintangi Film Baru Penulis Edge of Tomorrow

Cillian Murphy akan membintangi proyek film dari novel Blood Runs Coal: The Yablonski Murders and the Battle for the United Mine Workers of America.
Cillian Murphy akan membintangi proyek film dari novel Blood Runs Coal: The Yablonski Murders and the Battle for the United Mine Workers of America. (REUTERS/Maja Smiejkowska)

Jakarta, Indonesia --

Cillian Murphy akan membintangi proyek film terbaru dari novel berjudul Blood Runs Coal: The Yablonski Murders and the Battle for the United Mine Workers of America.

Diberitakan Variety, Senin (25/3), proyek itu dikonfirmasi usai Universal Pictures mendapat hak mengadaptasi novel karya Mark A. Bradley tersebut. Cillian Murphy lalu didapuk menjadi pemeran utama sekaligus salah satu produser.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proyek adaptasi Blood Runs Coal akan ditulis Jez Butterworth dan John-Henry Butterworth. Duo penulis naskah itu dikenal lewat sederet karya hit, seperti Edge of Tomorrow (2014), Ford v Ferrari (2019), hingga Indiana Jones and the Dial of Destiny (2023).

Jez Butterworth juga tercatat terlibat dalam penulisan skenario salah satu film James Bond berjudul Spectre (2015).

Beberapa produser turut bergabung dalam proyek ini, seperti John Davis, Jordan Davis, hingga Alan Moloney. Mark A. Bradley selaku penulis novel Blood Runs Coal ikut terlibat sebagai produser eksekutif.

Meski demikian, belum ada informasi resmi mengenai sutradara yang dipercaya untuk mengerjakan proyek Blood Runs Coal. Pihak Universal juga belum mengumumkan aktor lain yang akan bergabung dalam film itu.

[Gambas:Video CNN]



Blood Runs Coal mengambil latar pada akhir 1960-an di tambang batu bara Pennsylvania. Premis film itu mengangkat kasus pembunuhan yang mengubah sejarah serikat pekerja AS.

Kasus itu melibatkan seorang pekerja tambang bernama Jock Yablonski. Ia juga aktif menjadi aktivis di serikat pekerja bernama United Mine Workers.

Yablonski dikenal sebagai pekerja dan aktivis yang gigih membela hak-hak buruh, mulai dari keselamatan hingga kesejahteraan para pekerja.

Kegigihan itu membuat Yablonski berhadapan dengan ketua serikat pekerja bernama Tony Boyle. Masalah semakin rumit ketika Jock Yablonski menantang Boyle dalam pemilihan ketua serikat pekerja.

Konflik horizontal itu pun berlanjut hingga terjadi kasus pembunuhan di antara Yablonski dan Boyle. Pembunuhan itu menjadi awal mula perubahan serikat pekerja di Amerika.

Sementara itu, Blood Runs Coal akan menjadi salah satu proyek film baru Cillian Murphy setelah memenangkan Piala Oscar 2024. Dia berhasil menang kategori Best Actor lewat perannya sebagai J. Robert Oppenheimer.

Ia sebelumnya juga dipastikan akan kembali memerankan karakter Thomas Shelby untuk proyek film Peaky Blinders. Proyek itu bahkan akan mulai syuting pada September 2024.

Dua proyek itu melanjutkan kiprah Cillian Murphy yang telah membintangi berbagai film populer. Sebut saja 28 Days Later (2002), Batman Begins (2005), Inception (2010), In Time (2011), Dunkirk (2017), A Quiet Place II (2020), hingga Oppenheimer (2023).

(frl/end)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat