5 Fakta The Boy and the Heron, Terinspirasi Novel & Karya Baru Ghibli
Hayao Miyazaki kembali mempersembahkan sebuah film animasi untuk Studio Ghibli yang berjudul The Boy and the Heron. Film ini terinspirasi dari sebuah novel berjudul How Do You Live? karya Genzaburo Yoshino.
Sedangkan, film The Boy and the Heron menceritakan kisah seorang bocah remaja bernama Mahito Maki yang masih berduka atas kematian ibunya saat Perang Pasifik.
Mahito pun mesti berusaha untuk beradaptasi dengan lingkungan baru ketika pindah dari Tokyo. Di rumah barunya, ia bertemu dengan burung cangak abu-abu alias The Grey Heron yang membawanya ke sebuah dunia magis.
Perilisan film The Boy and the Heron membuat heboh penggemar Studio Ghibli karena disebut sebagai karya terakhir sutradara Hayao Miyazaki.
Selain itu, film tersebut juga tidak mengeluarkan materi promosi sama sekali ketika tayang perdana di bioskop Jepang. Hal tersebut berhasil membuat penonton penasaran dengan filmnya.
Berikut lima fakta film terbaru Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli, The Boy and the Heron.
1. Terinspirasi dari novel
Film The Boy and the Heron terinspirasi dari buku novel berjudul How Do You Live? karya Genzaburo Yoshino. Buku tersebut ternyata menjadi salah satu bacaan favorit Hayao Miyazaki saat masih kecil.
Novel tersebut terbit pertama kali pada 1937 dan menjadi salah satu karya sastra populer dalam pendidikan seni klasik. Buku itu juga dinilai sebagai bagian dari sastra anak.
Meskipun sudah terbit lama, How Do You Live? kembali disambut hangat setelah Miyazaki mengumumkan akan membuat film baru yang terinspirasi dari novel tersebut.
Penerbit Iwanami Shoten sempat mengumumkan sudah 1,8 juta eksemplar How Do You Live? dicetak dan terjual. Seperti diberitakan Sankei pada Juli 2023, hal itu membuat How Do You Live? menjadi buku terlaris dalam sepanjang sejarah penerbit Iwanami.
2. Tak ada materi promosi
Studio Ghibli merilis film terbaru Hayao Miyazaki itu dengan cara unik. The Boy and the Heron tayang di bioskop Jepang tanpa merilis teaser, maupun trailer. Film tersebut hanya merilis satu buah poster ilustrasi.
Selain promosi, mereka juga tidak membeberkan lebih lanjut mengenai karakter, pengisi suara, apalagi plot untuk How Do You Live?
Toshio Suzuki selaku produser menjelaskan alasan di balik strategi tersebut. Ia merasa penonton sudah bosan dengan marketing yang sama sehingga ia ingin melakukan hal yang berbeda.
Teaser dan trailer baru dibuat dan dikeluarkan ketika The Boy and the Heron dipastikan tayang di Amerika Serikat.
Satu-satunya poster promosi How Do You Live? di Jepang. (Studio Ghibli via IMDb) |
Lanjut ke sebelah...