Jakarta, Indonesia --
Permasalahan antara penjualan tiket konser The Eras Tour Taylor Swift dan Ticketmaster belum berakhir. Permasalahan terbaru kini terjadi untuk penyelenggaraan konser di Prancis.
Pada Selasa (11/7), fan melaporkan permasalahan dalam akses sistus Ticketmaster. Penjualan tiket untuk enam show di Paris dan Lyon dilaporkan tiba-tiba ditunda, tak ada penjelasan jelas mengenai hal itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Ticketmaster Prancis beberapa jam kemudian memberikan penjelasan di Twitter bahwa menduga ada pihak ketiga yang terlibat dalam penjualan tiket itu.
Mereka juga mengatakan tiket untuk konser Taylor Swift di Prancis masih tersedia dan "berusaha menyelesaikan permasalahan itu secepat mungkin."
Ticketmaster Prancis turut memastikan kode unik yang tidak digunakan pada Selasa (11/7) akan tetap berlaku untuk pembelian. Fan yang terdampak akan diinformasikan lebih lanjut mengenai detail selanjutnya.
[Gambas:Video CNN]
"Akan diberi tahu secara langsung tanggal dan waktu penjualan baru," cuit Ticketmaster Prancis dan belum ada waktu baru yang ditentukan, seperti yang diberitakan AP pada Rabu (12/7).
Sebelumnya, Ticketmaster juga sempat bermasalah saat menghadapi penjualan tiket konser The Eras Tour di Amerika pada November 2022. Situs tersebut tak bisa diakses saat acara presale.
Kondisi itu membuat ribuan orang dikabarkan kehilangan tiket setelah menunggu berjam-jam dalam antrean online. Kala itu, Ticketmaster mengaku situsnya kewalahan akibat begitu banyak fan serta serangan bot yang masuk bersamaan.
Lanjut ke sebelah...
Bot yang dimaksud adalah sistem yang menyamar sebagai fan untuk membeli tiket dan menjualnya lagi di situs lain. Hal itu kemudian diadukan fan kepada Taylor Swift dan direspons langsung oleh sang musisi.
"Sangat menyiksa bagi saya melihat kesalahan terjadi tanpa jalan lain," tulis Taylor Swift di Instagram Story, Jumat (18/11) waktu AS.
"Ada banyak alasan mengapa orang mengalami kesulitan untuk mendapatkan tiket dan saya mencoba mencari tahu bagaimana situasi ini dapat diperbaiki di masa mendatang," tuturnya.
Ia kemudian mengatakan tidak akan mencari alasan untuk membenarkan hal itu. Taylor Swift menyatakan pihak tersebut, tanpa menyebutkan nama secara langsung, telah memastikan sanggup menangani penjualan tiketnya.
"Saya tidak akan membuat alasan untuk siapa pun karena kami bertanya kepada mereka, berkali-kali, apakah mereka dapat menangani permintaan semacam ini dan kami yakin mereka bisa."
"Sungguh menakjubkan 2,4 juta orang mendapat tiket, tetapi saya benar-benar kesal karena banyak dari mereka merasa seperti melalui begitu banyak kesulitan mendapatkannya," ungkap Taylor Swift.
Dalam kesempatan itu, ia juga tak lupa kepada fan yang benar-benar tidak bisa mendapatkan tiket konsernya.
"Dan bagi yang tidak mendapatkan tiket, yang bisa saya katakan adalah saya berharap bisa memberikan lebih banyak kesempatan bagi kita semua untuk berkumpul dan menyanyikan lagu-lagu ini," tuturnya.
"Terima kasih sudah mau berada di sana. Kamu tidak tahu seberapa berartinya itu," Taylor Swift menutup curhatannya.
Ticketmaster kemudian meminta maaf kepada Taylor Swift dan fan yang akrab disapa Swifties karena jadi mendapatkan pengalaman buruk saat mencoba membeli tiket.
[Gambas:Video CNN]