yoldash.net

9 Area Paling Kotor di Dapur dan Cara Tepat Membersihkannya

Dapur jadi salah satu area paling kotor di rumah. Berikut ini adalah sejumlah area paling kotor di dapur, bahkan di tempat yang tak kamu sadari.
Ilustrasi. Berikut ini sejumlah area yang paling kotor di dapur dan cara tepat membersihkannya. (iStockphoto)

Daftar Isi
  • 1. Semua kenop, handle, dan panel sentuh
  • 2. Sink (wastafel cuci piring)
  • 3. Spons, sikat, dan lap kain
  • 4. Kulkas
  • 5. Talenan
  • 6. Blender, coffee maker, dan peralatan kecil lainnya
  • 7. Kotak bekal, botol minum, dan tas belanja
  • 8. Meja makan
  • 9. Tempat bumbu
Jakarta, Indonesia --

Dapur disebut sebagai "jantung" sebuah rumah, terutama bagi para ibu. Namun, dapur juga jadi area paling kotor karena sering kali tampak piring kotor, lantai, serta dinding berminyak.

Berikut ini adalah sejumlah area paling kotor di dapur, bahkan di tempat yang tak kamu sadari.

Ada banyak area di dapur yang sangat kotor meski hampir setiap saat dibersihkan. Hal ini jelas lantaran Anda menggunakan dapur setiap hari untuk memasak, menyiapkan makanan, bahkan hingga mencuci piring.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk menghindari penumpukan bakteri dan kontaminasi silang, Anda perlu mendisinfeksi area-area ini.

Menukil The Spruce, berikut ini area paling kotor di dapur dan bagaimana cara membersihkan dengan tepat.

1. Semua kenop, handle, dan panel sentuh

Setiap peralatan di dapur memiliki beberapa jenis panel kontrol atau pegangan yang disentuh setiap kali digunakan. Penting untuk mencuci semua kenop, tombol, atau panel sentuh setiap minggu karena hal-hal tersebut sering diabaikan saat membersihkan dapur secara menyeluruh.

Apalagi jika Anda menyentuhnya saat sedang memasak atau mengolah makanan mentah. Pastikan untuk membersihkan penarik lemari dapur, gagang alat, dan panel kontrol menggunakan lap disinfektan atau pembersih disinfektan yang disemprotkan dan kain bersih atau handuk kertas.

2. Sink (wastafel cuci piring)

Woman washing a plastic food storage container with a sponge in kitchen sink.Ilustrasi. Salah satu area paling kotor di dapur adalah wastafel cuci piring. (iStockphoto/debbiehelbing)

Meski banyak air yang mengalir melalui wastafel dapur, kemungkinan besar terdapat mikroba yang bersembunyi di permukaannya, terutama di celah-celah tempat wastafel menyatu dengan meja dan di sekitar saluran pembuangan.

Wastafel dapur harus didisinfeksi setiap selesai memasak, mencuci piring, atau setidaknya sekali sehari, dan jangan lupakan gagang dan keran serta area meja di dekat wastafel.

Meja wastafel dapur menangkap semua cipratan saat Anda membilas makanan yang terkontaminasi. Gunakan pembersih wastafel yang mengandung bahan disinfektan dan handuk bersih atau tisu desinfektan sekali pakai.

3. Spons, sikat, dan lap kain

Spons, sikat, dan lap kain termasuk barang yang selalu ada hampir di setiap dapur rumah.

Sayangnya, spons dapur dan sikat pembersih mengandung tingkat bakteri yang tinggi jika tidak dicuci dan didisinfeksi dengan benar.

Jika Anda menggunakan produk ini, produk tersebut harus dicuci dengan air panas setiap selesai masak dan mencuci piring. Sikat wastafel dapat ditempatkan di mesin pencuci piring untuk pembersihan menyeluruh setelah digunakan.

4. Kulkas

Shot of an open freezer packed with frozen food in plastic bagsIlustrasi. Kulkas jadi salah satu area paling kotor di dapur. (iStockphoto/Moyo Studio)

Kulkas jadi barang di dapur yang bisa jadi tempat bakteri bersarang. Pasalnya, ada banyak makanan, buah, dan sayur yang disimpan di dalam kulkas.

Dalam hal ini, lebih baik menyimpan buah dan sayur tanpa dicuci terlebih dulu untuk menghindari pembusukan yang cepat.

Selain itu, penting untuk mencuci laci kulkas sesering mungkin untuk menghindari kontaminasi karena sisa makanan atau bakteri yang dapat tertinggal.

Anda bisa membersihkan kulkas dengan deterjen lembut dan air hangat. Setelah itu keringkan dengan kain bersih atau tisu.

5. Talenan

Talenan terutama yang berbahan kayu dapat menampung bakteri di sudut dan celah kecil yang muncul bahkan setelah digunakan sekali saja.

Penting untuk memiliki setidaknya dua talenan terpisah, satu untuk buah dan sayuran, sementara satu lagi untuk daging. Hal ini akan mengurangi kontaminasi silang selama persiapan makanan.

Cuci talenan setelah digunakan dengan air sabun panas dan bilas dengan air panas. Kemudian keringkan sepenuhnya dengan kain lap bersih.

Jangan biarkan talemam mengering karena bakteri menyukai lingkungan yang hangat dan lembap. Anda juga bisa memilih talenan yang bisa dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring untuk dibersihkan secara menyeluruh.

6. Blender, coffee maker, dan peralatan kecil lainnya

Blender, mesin pembuat kopi, dan peralatan kecil lainnya termasuk area paling kotor di dapur. Alat-alat tersebut bisa jadi lingkungan yang sempurna bagi pertumbuhan bakteri dan jamur.

Beberapa peralatan kecil harus dibersihkan setiap kali selesai digunakan. Setidaknya setiap minggu, bongkar dan bersihkan peralatan kecil secara menyeluruh.

Beberapa komponen aman untuk dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring dan komponen lainnya harus dicuci dengan air sabun panas, lalu dibilas dengan air panas dan dikeringkan sepenuhnya.

Rutinitas pembersihan yang sama harus diterapkan pada peralatan seperti pembuka kaleng, sendok takar, dan cangkir.

7. Kotak bekal, botol minum, dan tas belanja

ilustrasi kotak makanIlustrasi. Kotak makan jadi salah satu benda paling kotor di dapur yang harus selalu dibersihkan. (iStockphoto/lithiumcloud)

Ketiga benda ini juga bisa jadi tempat bersarangnya bakteri. Karena itu, segera bersihkan kotak bekal, botol minum, dan tas belanja Anda sehabis digunakan dengan sabun dan air panas, lalu keringkan hingga benar-benar kering.

Tips tambahan untuk tas belanja adalah dengan memisahkannya satu dengan yang lain sesuai kegunaannya. Misalnya, pisahkan tas belanja untuk sayur dengan tas belanja untuk daging.

8. Meja makan

Sering kali Anda menaruh barang selain makanan di atas meja makan, seperti dompet, tas belanja, atau barang lainnya.

Bersihkan meja dengan lap kain bersih dan semprotan disinfektan, lalu bersihkan sebelum menyiapkan makanan atau setidaknya sekali dalam sehari. Jangan gunakan spons atau serbet bekas karena mungkin menjadi sarang bakteri dan kuman.

9. Tempat bumbu

Tempat kotor terakhir yang perlu dipertimbangkan adalah tempat garam dan merica dapur. Benda ini sering digunakan dan sering disentuh selama menyiapkan makanan.

Bersihkan mereka secara hati-hati dengan lap kain bersih setelah setiap persiapan makan dan pembersihan menyeluruh setiap minggu.

(pua/pua)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat