yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Mencukur rambut kemaluan yang salah bisa memicu iritasi. Berikut cara mencukur rambut kemaluan yang aman.

Dokter spesialis kulit dan kelamin dari Klinik Pramudia Amelia Soebyanto mengatakan, rata-rata faktor kenyamanan jadi alasan wanita mencukur bulu kemaluan. Rambut yang lebat bisa membuat area genital terasa lembap dan gatal.

"Mencukur bulu kemaluan itu bagus, kok, tidak dilarang dalam ilmu medis asal dilakukan dengan benar," kata Amelia dalam sebuah webinar, beberapa waktu lalu.

Amelia menjelaskan, mencukur bulu kemaluan memang tidak bisa dilakukan sembarangan. Pasalnya, tidak sedikit yang mengalami iritasi setelah proses cukur ini selesai.

Pilihan Redaksi 7 Olahraga yang Paling Ampuh Kempeskan Perut Buncit 7 Kebiasaan Buruk yang Bikin Sperma Tak Tokcer Beda Golongan Darah dengan Ibu Bisa Picu Bayi Kuning

Cara Mencukur Rambut Kemaluan

Berikut tips mencukur bulu kemaluan yang aman dan sehat menurut Amelia.

1. Cukur sendiri

Cara mencukur rambut kemaluan yang aman adalah dengan melakukannya sendiri. Jangan meminta tolong pada pasangan atau orang lain karena berpotensi menyebabkan iritasi.

2. Lakukan sambil berdiri

Mencukur bulu kemaluan sebaiknya dilakukan sambil berdiri. Sangat tidak disarankan melakukannya sambil berbaring karena bisa membuat Anda terluka.

Jika kesulitan saat berdiri, Anda bisa melakukannya dengan posisi jongkok.

3. Hindari menggunakan alat bersama

Ilustrasi. Ada beberapa cara mencukur rambut kemaluan yang aman. (DieterRobbins/Pixabay)

Alat cukur sebaiknya tidak digunakan bergantian dengan orang lain. Alat cukur bekas berpotensi menularkan penyakit seksual.

4. Gunakan gunting kecil atau alat cukur

Gunting kecil bisa digunakan untuk menggunting bulu yang cukup lebat. Setelahnya Anda bisa menggunakan alat cukur biasa. Ingatlah untuk mencukur dari bagian atas vagina.

5. Bilas dengan air hangat

Jika Anda sudah selesai mencukur, bilas vagina dengan air hangat. Air hangat diberikan untuk meredakan pori-pori yang terbuka saat proses cukur dilakukan.

6. Lap kering dan gunakan krim anti-iritasi

Setelah proses cukur selesai, vagina harus dilap agar kering dan tidak lembap. Lap dengan tisu tanpa aroma atau kain bersih. Setelahnya oleskan krim anti-iritasi untuk menjaga kulit yang kemungkinan tergores saat proses cukur dilakukan.

(tim/asr)

[Gambas:Video CNN]