yoldash.net

Solasofia, Sepatu 'Telanjang' ala Christian Louboutin

Christian Louboutin merilis koleksi sepatu istimewa yang fokus pada keragaman ras dan warna kulit wanita di seluruh dunia.
Koleksi Solasofia dari Christian Louboutin. (Dok. asia.christianlouboutin.com)

Jakarta, Indonesia -- Sepatu dan wanita adalah dua hal yang sulit dipisahkan. Bagi wanita, sepatu adalah kepuasan tersendiri dan desainer sepatu Christian Louboutin mengerti hal itu.

Oleh karenanya, Louboutin merilis Solasofia, yakni koleksi istimewa yang diciptakan spesial bagi seluruh wanita di dunia. Alasannya, koleksi Solasofia bagaikan sepatu ‘telanjang’ yang mewakili tujuh warna kulit wanita.

Melansir Daily Mail, Louboutin memfokuskan diri pada masalah warna nude yang kerap menghantui wanita. Beberapa wanita menyebut warna nude yang umumnya berona krem atau kecoklatan, tidak cocok dengan warna kulit mereka. Terkadang terlihat lebih terang, atau malah jadi lebih gelap saat disandingkan dengan warna kulit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, Louboutin menghadirkan tujuh rona nude berbeda yang bisa disesuaikan dengan berbagai warna kulit.

Tidak heran bila kemudian ide inovatif Louboutin mendapat pujian dari banyak wanita di dunia. Mereka pun rela merogoh kocek hingga US$450 atau Rp5,9 juta untuk mendapatkan sepasang sepatu yang sesuai dengan warna kulit mereka, dari ‘porcelain’ hingga ‘deep chocolate’.

Adapun kampanye iklan koleksi sepatu tersebut dipimpin oleh duo fotografer kenamaan Sofia Sanchez dan Mauro Mongiello. Mengambil tema ballerina, sebanyak tujuh model difoto menggunakan rok tutu dan sepatu yang sepadan dengan warna kulit mereka.

Sebelumnya, koleksi Nudes yang menampilkan ragam sepatu berhak tinggi dengan ciri khas sol merah khas Loubutin, telah punya jutaan penggemar di seluruh dunia. Namun Louboutin optimistis, Solasofia akan lebih punya banyak fans, mengingat koleksi sepatu tersebut berjenis flats.

Sayangnya, banyak juga yang menyayangkan karena harga sepatu itu dianggap terlalu mahal.

“Ini adalah koleksi sepatu bagi orang-orang berduit,” cuit pemilik akun @nourallhh di Twitter.

Tapi, ada juga yang memuji ide kreatif Louboutin. Salah satunya seorang fans yang menulis Louboutin bukan hanya desainer sepatu, melainkan orang yang peduli pada keragaman. (les/les)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat