yoldash.net

Jokowi Bakal Groundbreaking Pusat Mangrove di KEK Bali

Presiden Jokowi akan groundbreaking pembangunan pusat riset mangrove IMRC di KEK Kura-Kura Bali dalam gelaran World Water Forum 2024.
Presiden Jokowi akan groundbreaking pembangunan pusat riset mangrove IMRC di KEK Kura-Kura Bali dalam gelaran World Water Forum 2024. (Foto: Muchlis Biro Setpres)

Jakarta, Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meletakkan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Pusat Penelitian Mangrove atau International Mangrove Research Center (IMRC) di Kawasan Ekonomi Khusus Kura-Kura (KEK Kura-Kura) Bali.

Pelaksanaan groundbreaking tersebut akan dilakukan dalam gelaran World Water Forum ke-10 yang digelar pada 18-25 Mei 2024 di Nusa Dua, Bali.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkap hal ini sebagai realisasi kerja sama pemerintah dengan pemerintah Uni Emirat Arab sebagai komitmen mengatasi persoalan air dan sanitasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Presiden akan hadir. Detail acaranya juga sudah siap semua. Nanti sekaligus juga akan groundbreaking di Pulau Kura-Kura," ujar Luhut melalui keterangan resmi di Badung Bali, Selasa (14/5).

IMRC bertujuan untuk membantu meningkatkan penelitian, inovasi dan pertukaran pengetahuan mengenai mangrove di level global. Inisiatif ini sejalan dengan Mangrove Breakthrough yang disepakati dalam KTT Aksi Iklim Dunia COP28 pada 2 Desember 2023 silam.

Pendirian IMRC di Bali diharapkan dapat mendukung berbagai inisiatif restorasi dan konservasi mangrove di Indonesia, seperti proyek Mangrove untuk ketahanan pesisir, yang berfokus pada penguatan kebijakan dan lembaga dalam mengelola dan me-rehabilitasi mangrove secara berkelanjutan dan meningkatkan berbagai peluang mata pencaharian bagi masyarakat pesisir.

Luhut mengatakan groundbreaking IMRC menjadi tonggak untuk menunjukkan kepada dunia terkait komitmen serta kontribusi-kontribusi nyata yang telah dilakukan, khususnya di bidang tata kelola sumber daya air.

Melalui forum air terbesar di dunia ini, Indonesia diharapkan menjadi role model bagi negara lain karena keberhasilannya mengelola sumber daya air.

Sebagai informasi, Indonesia merupakan negara ketiga di Asia setelah Jepang dan Korea Selatan yang dipilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan World Water Forum ke-10.

Forum air ini akan menghadirkan tiga proses utama, yaitu tematik, regional, dan politik, serta enam subtema yang sejalan dengan hasil pembahasan Konferensi Air Dunia di New York pada 2023.

Luhut juga mengungkapkan Jokowi akan hadir bersama Elon Musk di gelaran World Water Forum sekaligus meresmikan layanan internet berbasis satelit Starlink pada Minggu (19/5) mendatang.

Layanan ini akan menjangkau seluruh wilayah di Indonesia khususnya daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T).

"Elon Musk juga akan turut berbicara pada pembukaan World Water Forum ke-10 di Bali," ujar Luhut.

[Gambas:Video CNN]

(del/pta)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat