yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto acap kali menggunakan mobil Toyota Alphard putih sebagai kendaraan andalannya.

Prabowo kerap terlihat menggunakan kendaraan bernomor polisi B 108 PSD di berbagai kesempatan. Salah satunya, saat berangkat ke Stadion Indonesia Arena, Kompleks GBK untuk bertemu para pendukung, Rabu (25/10) kemarin.

Dalam mobil tersebut turut pula pasangan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo, yakni Gibran Rakabuming Raka.

Mobil Alphard keluaran 2018 itu sempat menjadi sorotan karena sempat menunggak pajak. Namun, pantauan Indonesia.com di website Samsat DKI, pada Kamis (26/10) kendaraan itu sudah tidak menunggak pajak.

Lihat Juga : Ahok Sebut Rosan Mundur dari Wakomut Pertamina Usai 'Ikut' Prabowo

Lantas berapa pajak tahunan Alphard Prabowo?

Dilansir dari samsat-pkb2.jakarta.go.id, mobil berkelir putih metalik yang sering ditumpangi Prabowo itu merupakan tipe tertinggi dari seluruh varian Alphard yang ditawarkan Toyota di Indonesia ketika itu, yaitu Alphard 3.5 Q AT.

Tercatat nilai jual mobil tersebut mencapai Rp1,3 miliar. Sebagai mobil mewah Alphard milik Prabowo ini punya nilai pajak yang lumayan tinggi.

Mobil ini punya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Pokok senilai Rp28.296.800. Ada juga biaya Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) senilai Rp153 ribu.

Tangkapan layar web samsat-pkb2.jakarta.go.id terkait pajak mobil Prabowo

Total, setiap tahun biaya pajak yang harus dikeluarkan adalah sebanyak Rp28.449.800.

Pajak Toyota Alphard 3.5 Q AT 2018 itu masih aktif sampai November 2024. Sedangkan, masa berlaku STNK sampai dengan November 2028.

(mrh/agt)